Berkenalan dengan Danau-Danau Di Atas Awan



Berkenalan dengan Danau-Danau Di Atas Awan
The image is Ngadem.com property

Mungkin banyak diantara anda yang berpikir bahwa satu-satunya hal yang dilakukan saat mendaki gunung adalah hiking dan berkeras hati untuk mencapai puncak. Ambisi itu bisa jadi membutakan anda dari pesona lain yang tak kalah indah dari pemandangan saat tiba di puncak gunung. Ada banyak danau-danau indah yang tersembunyi bersama kegagahan gunung atau wilayah pegunungan yang tentunya berbeda dari danau pada umumnya.

Jika sebuah danau berada di kaki gunung bisa dipastikan danau ini adalah danau yang indah dan butuh perjuangan keras untu mencapainya. Tidak sedikit juga danau-danau ini baru bisa dijumpai setelah hiking selama 3-4 jam. Mari kita simak keindahan danau-danau di atas awan yang berada di Pegunungan Indonesia.

1. Danau yang Mendiami Punggung Gunung Kelimutu, Anda Bisa Melihat Siklus Kehidupan Manusia

Mungkin Gunung Kelimutu tidak sepopuler gunung-gunung lain di Indonesia namun gunung berapi yang berada di Kabupaten Ende Pulau Flores NTT ini menawarkan pesona danau tiga warnanya yang sudah terkenal dan bisa dibilang cukup populer dikalangan traveler.

Danau dengan tiga warna yang terus mengalami perubahan warna ini memang sangat disayangkan jika dilewatkan begitu saja. Meski berbeda dengan danau-danau lain yang bisa dinikmati dengan berenang atau berlayar di atas danau dengan perahu, Danau Kelimutu justru kian anggun dengan hanya memandanginya dari pos pengamatan.

Danau ini memiliki luas sekitar 1.051.000 meter persegi dengan volume air 1.292 juta meter kubik. Berada di ketinggian 1.630 dpl membuat suhu udara di sekitar danau terasa sangat dingin pada pagi dan malam hari. Namun dingin tersebut akan sirna oleh pesona sunrise yang indah sekali di pagi hari. 

2. Tidak Heran Jika Gunung Rinjani Disebut-Sebut Sebagai Salah Satu Gunung dengan Jalur Pendakian yang Indah di Indonesia Karena Ada Danau Segara Anak Disana

Danau Segara Anak tidak lain adalah kawah dari Gunung Rinjani yang berada di Desa Sembalun Lawang Pulau Lombok Nusa Tenggara Barat. Nama danau ini sendiri bermakna anak laut. Pantas aja sih nama ini diberikan kepada Danau Segara Anak karena warna air di danau ini sangat biru layaknya air laut.

Segara Anak berada pada ketinggian sekitar 2000 mdpl. Jika anda mendaki Gunung Rinjani maka anda akan melintasi danau ini bahkan tidak jarang banyak pendaki yang memilih berkemah semalam di sekitar area danau. Danau ini memiliki luas area sekitar 1.100 ha dengan kedalaman 230 m. 

3. Danau di Atas Awan yang Kepopulerannya Tidak Diragukan Lagi Yaitu Danau Ranu Kumbolo

Siapa yang tidak kenal danau ini. Siapa pendaki yang tidak mungkin mampir ke tempat ini entah sekedar selfie atau bermalam. Ya itulah danau Ranukumbolo; selalu menjadi incaran setiap mata yang memandang; menjadi tempat persinggahan saat mendaki maupun saat turun dari puncak Semeru.

Danau ini berada dibalik gagahnya Gunung Semeru, gunung tertinggi di Pulau Jawa yang berada di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur. Danau Ranukumbolo bersembunyi di Pegunungan Tengger dengan luas danau yang mencapai 15 hektar pada ketinggian sekitar 2390 mdpl. Danau yang masuk dalam kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru ini menawarkan pesona sunrise yang menawan.

4. Masih Di Sekitar Kawasan Gunung Semeru Juga Ada Danau Lain, Mungkin Gak Sepopuler Ranukumbolo, Tapi Danau Di Atas Awan Ini Tetap Saja Indah, Namanya Danau Ranu Regulo

Mungkin Danau Ranu Regulo tidak sepopuler Danau Ranukumbolo, tapi danau di atas awan ini tetap harus anda sambangi. Danau ini berada tidak jauh dari Desa Ranu Pani. Gerbang menuju puncak Gunung Semeru.

Danau Ranu Regulo sepertinya memang sudah dipersiapkan sebagai tempat peristirahatan para pendaki. Buktinya di sekitar kawasan danau sudah disiapkan fasilitas penginapan tapi kalau niatnya mendaki pasti anda sudah membawa tenda, jadi tidak perlu repot-repot untuk menyewa penginapan. Dan akan terasa lebih syahdu jika camping tepat di tepi danau ini.

Danau ini juga sangat cocok buat anda yang tidak ingin mendaki puncak tapi sekedar camping ditengah sunyinya alam. Daripada desak-desakan di Danau Ranukumbolo lebih baik anda ke Ranu Regulo karena suasana danau yang masih sangat sepi. Dan untuk mencapai lokasi danau ini anda tidak perlu mendaki berjam-jam.

5. Danau Cantik Lainnya Yaitu Danau Ranu Pani

Seperti namanya, danau ini berada di Desa Ranu Pani tepat di kaki Gunung Semeru yang gagah. Meski gak sepopulr Danau Ranukumbolo, danau ini tak sedikit menarik perhatian para pendaki. Danau yang menyajikan pemandangan alam nan hijau seluas 1 hektar ini berada pada ketinggian 2162 mdpl. Tidak hanya keberadaannya yang benar-benar di atas awan, pemandangan dari danau ini pun sangat indah karena saat berada di danau ini anda juga bisa menikmati samar pesona Gunung Semeru.

6. Beralih Ke Jawa Tengah, Juga Ada Danau yang Tak Kalah Cantik Yaitu Danau Telaga Warna

Telaga Warna di Dieng adalah objek wisata yang sudah sangat terkenal. Selain letaknya yang benar-benar di atas awan, air di telaga ini juga menjadi daya tarik lain bagi pengunjung. Karena air di telaga ini sering mengalami perubahan warna.

Terkadang air di telaga ini berwarna hijau dan kuning atau berwarna warni seperti pelangi. Waktu terbaik untuk mengunjungi telaga yang berada di ketinggian 2000 mdpl ini adalah pada pagi atau siang hari. Karena pada sore hari telaga akan tertutup kabut. Sehingga sangat sulit untuk menikmati pesonanya dengan maksimal. 

7. Jauh-Jauh Ke Jambi Lalu Mendaki Puncak Gunung Kerinci Dan Mampir Ke Danau Gunung Tujuh

Danau Gunung Tujuh adalah danau yang sangat indah nan eksotis. Bersembunyi di balik kegagahan Gunung Kerinci dan Gunung Tujuh, danau ini disebut-sebut sebagai salah satu danau tertinggi di Indonesia. Terletak di Desa Pelompek, Kecamatan Kayu Aro, Kabupaten Kerinci.

Danau yang masuk dalam kawasan Taman Nasional Kerinci Seblat ini juga merupakan Situs Warisan Dunia UNESCO. Bagi pendaki yang pernah menyusuri indahnya Gunung Kerinci, pasti tidak asing lagi dengan Danau gunung Tujuh ini.

Danau ini bisa menjadi pilihan utama bagi anda yang belum kuat mendaki Gunung Kerinci. Anda juga bisa mendaki ke Danau Gunung Tujuh. Akses menuju Danau Gunung Tujuh yang berada di ketinggian 1.950 meter dpl ini sama persis dengan jalur pendakian menuju puncak Gunung Kerinci. Kamu akan bertemu banyak pendaki. Jangan lupa membawa tenda dan bekal.

8. Masih Bersembunyi di Gunung Kerinci Juga Ada Danau Kaco yang Tak Kalah Indah

Danau yang juga bersembunyi di balik kegagahan Gunung Kerinci ini unik sekali. Konon danau ini bisa bercahaya pada malam hari. Danau Kaco terletak di Desa Lempur, Kecamatan Gunung Raya, Kabupaten Kerinci. Danau ini masuk dalam kawasan Taman Nasional Kerinci Seblat dan termasuk salat satu warisan UNESCO. 

Akses menuju lokasi danau dari Kota Jambi yaitu anda bisa memacu kendaraan anda ke Sungai Penuh yang berjarak sekitar 500 km dengan waktu tempuh sekitar 10 jam perjalanan. Selanjutnya, anda langsung menuju Desa Lempur, Kecamatan Gunung Raya. Anda bisa menggunakan kendaraan roda empat maupun roda dua karena kondisi jalan raya yang sudah sangat bagus.

Di kawasan Danau Kaco belum ada fasilitas apapun, jadi sangat perlu anda perhatikan. Bawa bekal dan peralatan yang anda butuhkan selama perjalanan. Anda juga bisa camping di sekitar kawasan danau. Jika anda bingung untuk menuju lokasi danau, anda bisa meminta bantuan warga sekitar untuk mengantarkan. 

9. Di Ketinggian Sekitar 2072 mdpl di Hutan Gunung Masurai Anda Akan Berjumpa  Dengan Danau Kumbang

Danau Kumbang terletak di Gunung Masurai Jambi. Dari Danau Kumbang anda bisa melihat keindahan alam hutan hujan Sumatra dan gagahnya Gunung Kerinci. Nah, untuk sampai ke danau ini anda harus berjuang sedikit. Sesuai namanya, danau ini bersembunyi tidak jauh dari Gunung Masurai. Jadi, anda harus mendaki. Danau Kumbang  adalah salah satu danau tertinggi di Indonesia.

Danau Kumbang berada di ketinggian 2.469 mdpl sehingga sudah seperti naik gunung. Untuk mencapai Danau Kumbang dari Kota Jambi, anda harus ke Kota Bangko di Kabupaten Merangin lalu pacu kendaraan anda menuju Desa Sungai Lalang, Kecamatan Lembah Masurai Kabupaten Merangin. Dari desa ini petualangan anda mencari danau di mulai.

Sekitar 5 jam pendakian, anda akan terpana melihat kemolekan danau ini. Dan tidak ada salahnya jika membangun tenda di sekitar danau. 

10. Papua Punya Danau Habema. Mau Melihat Salju? Mampir Ke Sini

Berada di tengah lembah yang sangat indah di Pegunungan Trikora, Papua. Danau ini berada di ketinggian 3321 meter di atas permukaan laut. Danau ini sering menjadi tempat peristirahatan bagi para pendaki yang ingin mendaki puncak Trikora. Dengan dikelilingi vegetasi alam pegunungan berupa anggrek dan apabila cuaca cerah anda dapat melihat gagahnya puncak Trikora. 

Letaknya tepat di kaki Gunung Trikora Kabupaten Jayawijaya, Papua dan berada di ketinggian lebih dari 3.300 meter di atas permukaan laut. Danau ini adalah danau yang sangat dihormati oleh Masyarakat Dani dan dianggap sebagai tempat keramat sehingga jaga perilaku anda saat berkunjung ke sana.

Danau ini berada dalam kawasan Taman Nasional Lorenz Papua dengan luas area danau yang mencapai  224,35 hektar. Saat berkunjung dan tentunya jika anda beruntung anda akan menemukan pemandangan sekitar danau yang berhiaskan salju.

Tidak heran jika banyak pendaki Pegunungan Jayawijaya dan Cartenz mampir minum kopi sebentar di danau ini sebelum melanjutkan pendakian. Danau ini berjarak sekitar 3 jam perjalanan dengan kendaraan roda dua dari Kota Wamena. Tentunya dengan kondisi jalan yang sangat-sangat menguji adrenalin.

Tidak hanya menikmati danau yang tenang dan menawan, anda juga akan dihibur oleh puluhan spesies burung endemik dan tentunya Burung Cenderawasih yang selama ini hanya kamu lihat di buku.

Untuk mencapai danau, anda harus hiking dari gerbang checkpoint sekitar 1 jam perjalanan melintasi tanah berlumpur yang menyita tenaga. Berbeda dengan wisata lain di Papua yang kebanyakan berupa pulau dan pantai dengan udara panas membakar, suhu di Danau Habema bisa mencapai 7-8 derajat celcius. Jadi jangan memakai baju tipis atau celana pendek.

11. Tidak Hanya Danau Habema, Anda Juga Akan Terbius Dengan Pesona Danau Tigi

Masih di Papua dan tentunya di kawasan pegunungan juga ada Danau Tigi yang berada di ketinggian sekitar 1948 mdpl. Berada di Kabupaten Paniai Papua, danau ini mirip dengan Danau Toba di Sumatera yang memiliki pulau kecil di tengah-tengah danau. Danau ini memiliki kedalaman sekitar 150 meter. Danau yang berada di kawasan pegunungan Diai ini sangat cocok bagi anda yang ingin camping di alam bebas.

Tidak hanya camping, di danau ini anda juga bisa memancing dan berkiling danau dengan menyewa perahu yang bertebaran disekitar danau. Gak hanya itu danau ini juga sudah dilengkapi berbagai fasilitas seperti seperti pos jaga, pemandu wisata, dan pondok wisata, persewaan peralatan memancing, dan warung-warung kecil. 

12. Danau Di atas Awan Terakhir Masih dari Papua. Namanya Danau Anggi Gigi

Danau Anggi Gigi berada di Pegunungan Arfak dengan ketinggian sekitar 1.953 meter diatas permukaan laut. Suhu udara disekitar danau berkisar antara 8-20 derajat celcius guys. Hal menarik dari danau ini adalah pemandangan alam berupa perbukitan yang mempesona.

Perlu anda ketahui, danau ini masuk dalam kawasan cagar alam Pegunungan Arfak dengan luas mencapai 68.325 hektar dan ketinggian mencapai 2940 meter di atas permukaan laut. Cagar alam pegunungan Arfak berada di Kabupaten Manokwari, Propinsi Papua Barat. 

Jangan lupa untuk selalu dan selalu menjaga kebersihan danau. Salam lestari!


Penulis: DJ Wonga
Lihat artikel menarik lainnya dalam http://ngadem.com


1 comment:

  1. wow artikelnya keren , kunjungi website kami https://disertku.store/

    ReplyDelete