Talang Kemulun, Air Terjun Paling Indah Di Kerinci-Jambi



Talang Kemulun, Air Terjun Paling Indah Di Kerinci-Jambi
The image is Pixabay property

Kerinci merupakan daerah paling barat provinsi Jambi dengan jarak lebih kurang 500 KM dan waktu tempuh lebih kurang 8 jam perjalan dari Kota Jambi. Kerinci merupakan daerah dataran tinggi yang memiliki banyak potensi objek wisata alam yang indah tersebar diberbagai tempat dalam wilayah Kabupaten maupun Kota. Dalam wilayah Alam Kerinci terdapat tempat wisata yaitu objek wisata Gunung Kerinci, Kebun Teh, Danau Kerinci, Danau Kaco, bukit Khayangan serta Hutan Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS) renah kayu embun. Didaerah pegunungan banyak terdapat air terjun serta Goa yang merupakan anugrah Tuhan yang menakjubkan dan mempesona.


Dalam artikel ini saya akan membahas tentang Objek wisata Air Terjun Talang Kemulun yang berada di Kecamatan Keliling Danau, Kabupaten Kerinci, Provinsi Jambi. Air terjun Talang Kemulun berada dalam kawasan hutan TNKS yang masih alami dan lebat dengan jarak tempuh lebih kurang 21 KM dari Kota Sungai Penuh dan waktu tempuh sekitar 30 Menit untuk sampai di Desa Sangaran Agung.

Saat kunjungan bersama kawan-kawan ke lokasi air terjun talang kemulun, air terjun tersebut masih sangat alami dan tersembunyi dalam hutan bukit kemulun, air terjun tersebut belum banyak di ketahui oleh wisatawan, jalan menuju kesana masih semak belukar. Setelah banyak artikel blog promosi, kunjungan wisatawan kesana meningkat dengan drastis. Sekarang Air terjun talang kemulun cukup banyak pengunjungnya, dengan nuansa wisata petualang, untuk sampai kesana anda harus berjalan kaki dari desa talang kemulun.

Perjalanan saya dimulai dari Kumun dengan mengunakan kendaraan Motor Roda dua menuju Desa Sangaran Agung, sesampai di Sangaran Agung, kemudian melanjutkan perjalanan melewati desa Sangaran Agung, Desa Baru dan berhenti diujung desa dikaki bukit Talang Kemulun, istirahat sejenak serta menitipkan kendaraan disalah satu rumah masyarakat.
Perjalan dilanjutkan dengan berjalan kaki menuju lokasi air terjun Talang Kemulun dengan melewati persawahan dikaki bukit, menyisir jalan setapak disisi Sungai Batang Kemulun. Jalur yang ditempuh mendatar, menurun, mendaki melewati kebun Karet, Kopi dan Kayu manis masyarakat yang menemani perjalan petualang. Berjalan dengan waktu tempuh sekitar 1,5 (satu setengah jam).

Selain melalui perkebunan masyarakat, perjalanan juga melalui hutan rimba Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS) yang masih alami dan lebat, hal ini membuat kami merasa seru dan semakin menantang dalam petualang alam bebas menuju objek wisata Air Terjun Talang Kemulun yang masih terjaga kelestariannya. Hamparan alam nan indah adalah anugrah sang pencipta yang mempesona agar manusia dapat mengambil pelajaran dan manfaat dari alam.

Di antara perkara yang dapat melapangkan dada dan menyegar jiwa adalah berjalan menjelajah alam dan membaca “Penciptaan” yang terbuka lebar ini untuk menyaksikan bagaimana pena-pena kekuasaan menuliskan tanda-tanda keindahan di atas lembaran-lembaran kehidupan. Betapa tidak, karena anda akan banyak menyaksikan taman, kebun, sungai, sawah dan bukit-bukit hijau yang indah mempesona.

Sesampainya diobjek wisata alam Air Terjun Talang Kemulun, anda dapat menikmati pesona alami wisata alam dengan desingan suara air Terjun yang membuat rasa lelah dan penat selama perjalan hilang berganti dengan kenyaman. Air terjun Talang Kemulun Berada dalam hutan rimba TNKS dengan hutannya yang masih lebat dan alami. Air terjun Talang Kemulun terdiri dari 12 tingkat.

Seorang petualang biasanya selalu menjadi pioner (pelopor, perintis) diantara kaumnya meskipun sesungguhnya Ia tidak pernah berniat untuk menjadi orang pertama atau mencari sensasi dan popularitas, karena yang mereka cari adalah terjawabnya rasa ingin tahu yang begitu besar di dalam pikirannya. Oleh karena itu, seorang petualang hidupnya tak pernah “stagnan”, (Vacum) Pribadinya begitu penuh semangat, optimis (berpandangan positif) dan memiliki semangat yang tak wajar.

Mereka berpetualang untuk memenuhi kebutuhan dirinya, sebab rasa ingin tahunya yang terlampau besar akan menyiksanya jika terus-terusan dipendam. Namun karena keberanian dan semangatnya itulah yang justru dengan sendirinya akan membuatnya dikenal dan hidupnya abadi karena orang lain akan selalu membicarakan apa yang Ia temukan dalam setiap penjelajahannya. Begitupun dengan penemu Air Terjun yang indah ini.


Penulis: Dodi Mustika
Lihat artikel menarik lainnya dalam http://kerinciinspirasi.blogspot.co.id


No comments:

Post a Comment