Cara Berhenti Merokok Paling Efektif

The image is Pixabay property

Dalam artikel ini saya akan membahas mengenai tips berhenti merokok atau stop merokok paling ampuh versi saya. Saya yakin diluar sana banyak sekali para perokok yang berniat berhenti merokok, tapi selalu gagal. Sekedar niat tanpa dibarengi dengan kesadaran dan kesungguhan diri memang tidak akan berhasil. Dukungan dari orang sekitar memang terkadang penting, tapi niat yang kuat dari dalam diri sendiri itu yang lebih penting. Mau ditodong AK 47, dipasangi gambar-gambar yang lebih horor, diberi peringatan merokok bisa membunuhmu dan berbagai ancaman seram apapun, jika tidak niat dan kesadaran diri, seseorang tidak akan bisa berhenti merokok.

Baiklah tanpa memperpanjang pembukaan, langsung saja saya bagikan cara-cara yang saya tempuh dalam berhenti merokok.

1. Tekad yang Kuat!

Hal yang paling utama dalam rencana berhenti merokok adalah TEKAD YANG KUAT!!! Tanamkan dalam hati bahwa kita sungguh-sungguh ingin menghabiskan hidup dengan sehat dan terbebas dari asap rokok. Berjanji kepada diri sendiri bahwa tidak akan coba-coba merokok lagi walau satu batangpun!

Dengan tekad yang kuat, kita akan berani menolak teman yang menawari rokok, menahan godaan ketika melihat orang-orang sedang menikmati rokok, melawan keinginan mengeluarkan dompet kemudian membeli rokok. Tanpa tekad yang kuat dan niat hati yang sungguh-sungguh, proyek berhenti merokok dipastikan akan gagal. Kalaupun berhasil paling cuma seminggu sampai sebulan, setelah itu akan kembali merokok bahkan mungkin lebih rakus dari sebelumnya.

2. Tidak Menunda-nunda

Setelah memiliki niat yang sungguh-sungguh, hal selanjutnya adalah tidak menunda-nunda lagi rencana berhenti merokok. Mulailah sekarang ini juga! Saat ini juga!

Kebanyakan orang gagal berhenti merokok karena selalu menunda-nunda dan menunggu momen. Misalnya nanti setelah tahun baru, setelah ulang tahun, setelah menikah, setelah habis sebungkus ini tidak akan merokok lagi. Tapi rencana hanya tinggal rencana. Bulan berlalu tahun berlalu, hobi merokok tetap jalan.

Kalau memang ingin berhenti merokok, maka jangan menunda-nunda lagi. Lakukan sekarang juga! Bahkan andai saat ini masih memiliki sebungkus rokok, jangan menunggu sampai rokok tersebut habis. Patah-patahkan batang rongkoknya, buang beserta bungkusnya ke tempat sampah, kemudian langsung memulai berhenti merokok!

3. Buang Barang-barang yang Bisa Mengingatkan Akan Rokok

Ketika sudah bertekad ingin berhenti merokok, sebaiknya singkirkan benda-benda di sekitar kita yang bisa mensugesti untuk kembali merokok. Misalnya asbak, bungkus rokok kosong, korek api, puntung rokok, aksesoris atau pakaian-pakaian yang ada logo merek rokok.

4. Mengalihkan Keinginan Merokok

Saya pribadi pada dua hari pertama berhenti merokok kondisinya masih biasa-biasa saja. Namun memasuki hari ketiga, mulai timbul perasaan kangen merokok, yang semakin lama semakin kuat dan sangat menyiksa. Mulut terasa asam, kepala pusing, badan lesu, mau ngapa-ngapain males, tapi duduk berdiam diri juga tidak enak. Berjalan kesana kemari di dalam rumah mirip orang bingung. Rasanya ingin lari ke warung, membeli rokok kemudian menghisapnya berbatang-batang.

Kebanyakan orang yang sedang berusaha berhenti merokok, ketika keinginan merokok timbul akan dialihkan dengan memakan permen mint. Tapi bagi saya cara tersebut sama sekali nggak ngaruh. Saat permen di mulut sudah habis, keinginan merokok bukannya berkurang, justru semakin menjadi-menjadi.

Yang saya lakukan adalah mengolesi sekujur bibir dengan odol, lalu saya biarkan odol tersebut mengering. Bibir jadi terasa dingin, dan untuk sementara keinginan merokok akan hilang. Kalau keinginan merokok sudah demikian parah dan tak bisa ditawar-tawar, saya melakukan hal yang lebih gila lagi, yaitu menggigit cabe rawit kemudian mengunyahnya pelan-pelan. Cara ini sangat efektif membuat keinginan merokok langsung musnah dan berganti rasa pedas.

Cara yang lainnya adalah dengan berenang. Ketika badan lesu serta kepala mumet karena sakau nikotin, saya akan menuju sungai dibelakang rumah, kemudian menceburkan diri dan berenang sampai lama. Dengan begitu badan yang sakau akibat ingin merokok menjadi segar.

Butuh waktu hampir sebulan bagi saya untuk menghilangkan ketergantungan akan rokok. Setelah itu bukan berarti keinginan merokok benar-benar padam. Saat hati sedang galau, saat berkumpul dengan teman-teman perokok, atau sedang bosan sendirian dirumah, kadang keinginan merokok itu kembali menyeruak. Tapi berhubung saya sudah bertekad untuk stop merokok secara total, saya buang jauh-jauh keinginan itu.

5. Kurangi Nongkrong-nongkrong.

Supaya rencana berhenti merokok berjalan lancar tanpa godaan, mau tidak mau untuk sementara kita harus mengurangi acara ngumpul-ngumpul, entah itu sekedar ngobrol atau nonton bola bareng. Karena kalau sudah berkumpul dengan teman-teman, pasti akan disertai kegiatan merokok.

Walaupun dalam hati kita sudah mencanangkan tekad berhenti merokok, tapi terkadang mencium aroma asap rokok dan menyaksikan orang-orang asyik menikmati rokok, lama-lama kita bisa tidak tahan dan tergoda untuk merokok lagi.

Saya sendiri ketika di awal berhenti merokok, selama 3 minggu lebih banyak menghabiskan waktu dikamar merehabilitasi diri sendiri. Baca buku, main game, nonton film, khusuk beribadah, teleponan sama teman yang asyik, sebentar-sebentar minum air putih walau tidak haus, ngunyah cabe rawit, sering tidur, seperti anak anti sosial.

6. Perbanyak Minum Air Putih.

Dengan memperbanyak mengkonsumsi air putih, rasa kecut di mulut karena ingin merokok bisa sedikit berkurang. Selain itu, banyak minum air putih juga membantu menetralisir racun rokok yang telah terakumulasi dalam tubuh kita.

7. Menghitung Hari-hari Tanpa Rokok.

Di awal-awal berhenti merokok, saya selalu mengitung hari-hari saya tanpa rokok dengan cara melingkari tanggalan. Jadi setiap malam setelah melewati satu hari tanpa rokok, saya akan melingkari tanggal di mana saya tidak merokok dengan pena. Lalu biar lucu dan romantis, kadang saya melingkari tanggalan dengan bentuk love.

Di awal berhenti merokok, menurut saya penting menghitung hari dengan cara melingkari tanggalan seperti ini. Pasti nanti akan muncul perasaan bangga ketika melihat kalender sudah banyak tanggal yang terlingkari. Sebagai bukti bahwa ternyata kita bisa sanggup melalui banyak hari tanpa rokok.

8. Simpan Uang Rokok ke Dalam Celengan

Cara yang ini sebenarnya tidak saya lakukan. Ide ini muncul justru ketika saya sedang menulis artikel ini. Dan tidak ada salahnya bagi teman-teman yang hendak berhenti mempraktekkan metode ini.

Beli celengan ayam, kemudian setiap hari masukkan uang yang biasanya untuk membeli rokok ke dalam sana. Nanti setelah sebulan, pecahkan celengan itu kemudian hitung isinya berapa. Segitulah uang yang kita habiskan untuk biaya merokok dalam satu bulan. Bayangkan kalau satu tahun sudah berapa. Lalu kalikan sudah berapa tahun kita aktif merokok. Pasti hasilnya jutaan.

9. Jangan Pernah Mencoba Merokok Lagi Walau Sebatang

Kebanyakan orang gagal berhenti merokok karena hal ini, coba-coba merokok lagi walau sebatang, kemudian keterusan ke batang-batang selanjutnya dan akhirnya kembali jadi perokok seperti sebelumnya. Sebenarnya ketika beberapa hari sudah berhenti, rasa rokok sudah tidak enak. Tapi gara-gara coba-coba sebatang, lama-lama rasa rokok pun kembali enak dan menagihkan.

Jadi jika ingin berhasil, harus berhenti merokok secara total. Tolak jika ada orang menawari rokok. Kuatkan diri untuk tidak tergoda jika ada rokok kesukaan tergeletak di depan kita. Intinya jangan pernah mencoba lagi walau sebatang, setengah batang, bahkan satu hisapan saja. Jangan!

10. Beri Hadiah Untuk Diri Sendiri

Bagi pecandu rokok, perjuangan melewati hari-hari tanpa rokok itu terasa tidak mengenakkan. Tidak konsentrasi kerja, lesu tidak bersemangat, terkadang serba salah bingung mau berbuat apa, bosan, pusing, bawaannya cemberut, dan bahkan gampang emosi.

Setelah berhenti merokok, tentu pengeluaran akan jauh berkurang. Uang yang biasanya untuk beli rokok menjadi utuh. Dan tidak salahnya, ketika berhasil melewati satu bulan pertama tanpa merokok, sebagian uang tersebut digunakan untuk memberi rewards kepada diri sendiri. Bisa berupa jalan-jalan, makan di restoran mahal, membeli sesuatu yang sudah lama diidam-idamkan, disumbangkan panti asuhan atau rumah ibadah, dan lain sebagainya.

Hal tersebut akan menambah kebahagiaan dan rasa syukur kita karena terbebas dari ketergantungan rokok.

Demikian beberapa tips berhenti merokok dari pengalaman saya. Asal didasari dengan niat dan tekad yang kuat, serta mengikuti beberapa tips di atas, saya yakin cita-cita berhenti merokok akan sukses. Terima kasih.

Penulis: Arizuna Zukirama

Lihat artikel menarik lainnya dalam http://zigzagzuki.blogspot.co.id