Nasib Pelamar Di Laporan Seorang Recruiter (HRD)



The image is Pixabay property

Sebagai recruiter selain mengadakan psikotes maupun interview maka tugas akhir adalah membuat resume laporan dari kandidat yang sudah lolos tes maupun interview HRD bersama saya. Membuat laporan memang sudah diajarkan ketika masih dibangku kuliah, anak psikologi sudah biasa dengan laporan dan interpretasi. 

Biasanya laporan yang saya buat merupakan gambaran singkat sesuai hasil tes combine hasil interview dicocokan dengan kompetensi yang dibutuhkan pada bidang pekerjaan yang dilamar. Integritas sebagai recruiter juga dipertaruhkan pasalnya jika kita tidak kuat iman maka kita akan memberikan laporan palsu yang tidak sesuai dengan actual kandidatnya.

Banyak tekanan sana sini apalagi jika saya sudah dititipkan kandidat dari para leluhur manajemen. Hasilnya jelek kita di interogasi hasilnya bagus kerjanya tidak sesuai pun sama kita yang akan di interogasi sama Usernya. Dimarahi sama User sudah biasa makanya harus tahan mental juga jangan sampe terbawa perasaan.

Sebagai Recruiter yang jujur, saya tidak pernah memberikan hasil yang tidak sesuai. Jika kandidat hasilnya kurang bagus, saya tidak akan merekomendasikan sekalipun dia titipan management kantor. Karena kalaupun tetap dihire kandidatnya, saya akan memberikan satu form yang isinya dari pihak HRD tidak merekomendasikan orang tersebut, dan jika dikemudian hari ada sesuatu yang tidak diinginkan maka itu menjadi tanggungjawab user yang menghire-nya, form ini ditandatangani kedua pihak. Hal ini terasa berat karena recruiter merupakan pintu depan perusahaan, jadi harus selektif dalam memilih.

Biasanya setelah psikotes dan interview saya akan menjanjikan waktu maksimal 2 minggu untuk proses selanjutnya yaitu interview dengan user. Dalam waktu 2 minggu tersebut saya akan selesaikan laporan mengenai candidate tadi untuk diserahkan oleh user. User akan mempelajari setiap kandidat, jika ada yang cocok maka akan dijadwalkan interview bersama mereka.

Dalam masa 2 minggu ini, kadang-kadang ada kandidat Yang menghubungi saya untuk menanyakan proses selanjutnya. Proses recruitment ini tidak dipungut biaya. Kadang-kadang ada juga oknum yang nakal mengatasnamakan tim rekrutment menjanjikan kandidat akan lolos tes namun kandidat harus membayar. Hal ini pernah terjadi, dimana ada pihak yang tidak berlangsung jawab meminta uang sebesar Rp 500.000 kepada kandidat. Jika anda mengalaminya, maka harus segera melapor kepada HRD manager.

Hasil laporan yang isinya kombinasi dari hasil tes maupun interview tidak menjanjikan kandidat tersebut akan bekerja sesuai harapan. Hal ini juga pernah te terjadi, ada user yang kurang puas terhadap kinerja kandidat yang baru dihire. Dan dia bekerja tidak sesuai dengan harapan, dibandingkan dengan rekan satunya yang sama-sama posisinya.

Saya harus cek hasil tesnya, hasil tesnya baik-baik saja malah diambang atas. Atasannya bertanya lagi kenapa hasil tesnya baik namun tidak sesuai di lapangan. Seringkali pertanyaan ini timbul, saya masih ingat ketika kuliah dulu ada namanya Teori Medan Kurt Lewin dimana rumusnya B = F (P, E) yaitu B adalah behaviour (tingkah laku), P (personal individu itu sendiri) dan E (environment lingkungan). Based on teori itu saya selalu tanyakan kembali bagaimana lingkungan kerjanya? karena sangat berpengaruh bagi tingkah laku individu tersebut.

Jika saya mengisi kelas pembelajaran untuk materi Recruitment, saya selalu sampaikan bahwa kita bukanlah Tuhan yang mampu meramalkan individu ini akan bekerja dengan baik atau tidak, jika dikemudian hari ada masalah dengan mereka yang kita rekrut, kembali lagi apakah lingkungannya sudah mendukung atau tidak, pernah ada kejadian yang buruk, dimana karyawan yang saya rekrut melakukan korupsi, hal ini terjadi karena lingkungannya memberikan kesempatan dia melakukan korupsi. Karena kejahatan terjadi bukan hanya karena ada niat tapi ada kesempatan.

Itulah kisah saya sebagainya seorang HRD yang bertugas meteorite kandidat. Sebaiknya kandidat bersikap baik dan berikan kemampuan sebaik mungkin agar memudahkan proses recruitment. Semoga artikel ini bermanfaat bagi anda.


Penulis: Herva Yulyanti
Lihat artikel menarik lainnya dalam http://mynameera.blogspot.co.id


No comments:

Post a Comment