Yoga, Gerakan Untuk Pemula

The image is Pixabay property

Banyak orang melihat berbagai manfaat dari latihan yoga. Namun, untuk bisa memaksimalkan manfaat tersebut, ada beberapa prinsip yang sebaiknya dipahami dengan baik sebelum memulai latihan yoga. Berikut ini adalah beberapa tips dan prinsip mendasar tentang yoga bagi pemula:

1. Komitmen Berlatih Yoga 

Pertama, untuk mendapatkan manfaat yoga secara maksimal, pelaku yoga harus menjaga komitmen untuk melakukan latihan secara rutin dan teratur. Memulai latihan bagi pemula mungkin bukan hal yang terlalu sulit untuk dilakukan. Namun, menjaga komitmen untuk bisa melakukan latihan secara regular ini akan membutuhkan tantangan tersendiri. 

Latihan yoga membutuhkan kedisplinan dari pelakunya untuk bisa merasakan manfaat dan efek dari latihan yang dijalankan. Untuk merasakan manfaat dari latihan yoga juga tidak perlu terlalu memaksakan diri. Memulai dari latihan yang kecil dan ringan namun dijalankan secara teratur dan tenang, hal ini bisa memberikan manfaat untuk keberlangsungan latihan dan manfaatnya pastinya.

2. Fokus pada Napas, Menyelami hubungan tubuh dan pikiran

Selain itu, dalam melakukan latihan yoga bagi pemula sebaiknya juga memfokuskan pada pengaturan nafas. Banyak yoga pemula seringkali kurang memahami manfaat dan prinsip ini sehingga meskipun melakukan latihan secara rutin, mereka belum bisa mendapatkan manfaat yang berarti dari latihan. Fokus pada pengaturan pernafasan akan sangat membantu untuk memberikan kesatuan pada tubuh dan pikiran. Mengolah nafas dengan baik selama latihan yoga akan membuat gerakan tubuh menjadi lebih sinkron. Selain itu, dengan mengatur pola pernafasan dengan baik, beberapa gerakan yang dirasa sulit juga bisa dilakukan dengan baik.

3. Fokus pada Keterbatasan Diri

Prinsip lainnya adalah memahami keterbatasan diri sendiri. Hal ini ternyata sangat penting dalam latihan yoga yang mana prinsip ini akan membantu meningkatkan kualitas latihan. Pelaku yoga yang masih pemula sebaiknya memahami bahwa tidak ada suatu gerakan ataupun pose yoga yang sempurna meskipun dilakukan oleh yoga professional sekalipun. 

Namun, dalam hal ini, yang paling penting untuk diingat adalah dalam gerakan yoga yang lebih penting adalah fungsi bukan bentuk dari gerakan tersebut. Dengan demikian, memahami keterbatasan diri sendiri akan membuat latihan yoga menjadi lebih berkualitas bahkan hal ini akan semakin meningkat dari waktu ke waktu.

4. Lakukan Gerakan Yoga Dinamik dan Statis

Dalam melakukan latihan yoga juga diperlukan untuk melakukan gerakan dan pengaturan yang dinamis dan statis. Perpindahan postur dilakukan secara dinamis dengan berpegang pada pose yang statis. Dengan gerakan yang dinamis akan membantu meningkatkan sirkulasi darah serta membantu menyiapkan otot dan sendi untuk melakukan peregangan yang semakin mendalam. Sangat umum dalam banyak asana yoga yang membuat gerakan dinamis sekurangnya tiga kali sebelum melakukan pose yang statis.

5. Latihan Yoga bukanlah suatu Kompetisi

Prinsip lain yang sebaiknya dipahami tentang yoga bagi pemula adalah latihan yoga bukanlah suatu kompetisi. Mengagumi berbagai gerakan dan pose yoga orang lain yang terlihat begitu indah dan sempurna memang bukan hal yang salah. Namun, dalam hal ini, melakukan latihan yoga sebaiknya tidak menjadikan diri untuk melakukan hal-hal yang di luar batas kemampuan. 

Yoga ditujukan bukan untuk kompetisi. Yoga adalah untuk membantu melakukan gerakan yang bisa menyelaraskan dan menyeimbangkan aliran dan irama tubuh. Dengan memahami hal ini, pemula tidak akan memiliki ambisi untuk melakukan beberapa latihan yang masih di luar batas kemampuan. Namun, mereka bisa meningkatkan kemampuan dari waktu ke waktu untuk bisa melakukan beberapa gerakan bahkan mengembangkannya untuk menjadi lebih baik nantinya.

Anda tidak harus berlatih yoga berjam-jam. Latihan yoga bisa dengan waktu yang singkat dimanapun anda berada, meskipun itu di meja kantor. Ada 4 gerakan yoga yang dapat memberikan peregangan dan me-koreksi postur badan setelah duduk selama seharian di kantor. Latihlah tiap pose dengan hitungan beberapa kali nafas sebelum ke posisi selanjutnya, dan cobalah untuk melakukannya beberapa kali dalam seminggu.

Berikut gerakan yoga yang bisa anda lakukan, yaitu:

1. Eagle Arms

Bukalah lengan anda ke sisi kanan dan kiri dan kemudian rekatkan satu dengan yang lain dengan cara menyilangkannya. Tekuk siku dan rapatkan telapak tangan satu dengan lainnya. Ketika menarik napas, bawalah siku ketengah dagu. Keluarkan napas dan turunkan posisi dagu. Hirup napas ke punggung bagian belakang dan leher 3-10 kali dan coba untuk mengulanginya pada sisi lainnya.

2. Gentle Twist

Hirup napas dan duduk dengan punggung tegak lurus. Keluarkan napas dan putar badan ke kanan. Bawa pandangan mata ke sisi bahu kanan. Tahan posisi ini selama 5 napas dan ulangi untuk sisi lainnya.

3. Forearm Crossed Breath

Tarik napas dan angkat kedua lengan keatas melewati daun telinga. Keluarkan napas dan tekuk siku dan pegang “forearm” dengan telapak tangan satu dan lainnya. Coba untuk mengulanginya untuk sisi lainnya 3x. Apabila anda mempunyai waktu, coba napas khapalabhati. Tarik napas dengan nyaman, dan kemudian mulailah untuk mengeluarkan napas pendek2 melalui hidung, dan waktu menghirup napas merupakan reaksi dari mengeluarkan napas.

4. Chair Forward Fold

Duduk di kursi dengan tulang ekor di sisi muka kursi. Panjangkan kaki lurus ke depan dan tekan telapak kaki ke ubin. Tarik napas, dan duduk tegak. Keluarkan napas dan turunkan badan kemuka, berusaha untuk meraih pergelangan kaki/telapak kaki dengan telapak tangan. Biarkan kepala untuk mengantung kebawah dan hitung napas 5-15x.

Itulah artikel mengenai yoga untuk pemula. Semoga bermanfaat.

Penulis: Lauren Imparato dan  Yoganeka

Lihat artikel menarik lainnya dalam http://yoganeka.com