Sakit Hati Dan Cara Menguranginya



Sakit Hati Dan Cara Menguranginya
The image is Pixabay property

Rasa sakit hati itu manusiawi, akan tetapi ada cara asyik yang mungkin bisa membantu anda untuk menghilangkannya. Tidak selamanya rasa sakit hati dan kecewa itu berhubungan dengan percintaan, ada kalanya datang karena kegagalan dalam karir sebagai pemicunya. Apapun yang memicunya, tentu selalu berhubungan dengan perasaan seseorang yang sedang berkecamuk, istilah keren anak muda sekarang “Galau”.


Seperti yang saya ungkapkan diatas, rasa sakit hati sangat manusiawi, karena itu bisa saja menghinggapi siapapun, tak terkecuali Anda. Bahkan seorang penulis lagu mengungkapkan hal yang lebih ekstrim begini: “Dari pada sakit hati, lebih baik sakit gigi”.

Karena rasa sakit yang tak terkira, sampai-sampai tertuang dalam lirik lagu. Sesungguhnya hal ini hendak meyakinkan pada kita bahwa sakit perasaan itu lebih sakit ketimbang sakit secara fisik yang obatnya cenderung mudah ditemukan. Ada yang bilang rasa sakit hati tak bisa diungkapkan dengan kata-kata, hanya air mata yang tahu. Untuk menghilangkan rasa sakit hati, tentu prosesnya tidak instant, tergantung penyebabnya, dan tentunya diperlukan lebih dari sekedar usaha. Diatas itu semua adalah keyakinan dan kekuatan dalam diri seseorang.

Apapun penyebab rasa sakit hati yang sedang anda alami, artikel berikut akan mengungkap setidaknya ada cara menghilangkan rasa sakit hati dan kecewa, terutama yang berhubungan dengan kehidupan Anda, diantaranya yaitu:

1. Membaca dan Bermain

Membaca buku membuat kita berada di dunia lain, sedangkan memainkan permainan yang atraktif ikut mengalihkan perhatian kita pada kondisi permainan tersebut. Kedua aktivitas ini diyakini banyak orang mampu mengubah perasaan seseorang jadi lebih baik. Memang sakit hati tidak hilang seperti debu tertiup angin, setidaknya sedikit berkurang dari yang semula, dan Anda akan merasa lebih baik.

2. Berada Diantara Orang-Orang yang Bahagia

Sebuah penelitian di Harvard University & California University merilis hasil yang cukup mengejutkan, kebahagiaan yang dirasakan oleh seseorang ikut menular pada orang-orang disekelilingnya. Tidak heran jika keluarga yang bahagia, ikut menjadi penyembuh terbaik rasa sakit hati yang dirasakan. Demikian juga keadaan teman-teman kantor atau institusi turut membuat Anda merasa bahagia.

3. Bergabung dengan Sebuah Forum (Komunitas)

Disini Anda bisa menulis dan mengirim tulisan tentang kebahagiaan, atau bisa juga melakukan diskusi dan percakapan. Tentu saja Anda wajib menggunakan nick name, para mentor dan coach maupun member lain akan memotivasi Anda, serta memberi masukan. Forum online yang bisa anda ikuti bisa Kaskus, atau mungkin fans page & grup di FB yang khusus membahas tentang motivasi seperti Mario Teguh, I’M Posible dan forum lainnya.

4. Mendengarkan Musik

Mendengarkan musik diyakini dapat menstimulasi perasaan dan suasana hati Anda menjadi lebih baik. Salah satu musik yang cocok adalah musik klasik, bisa juga musik bertema rohani (religi). Dengan mendengarkan musik, mood Anda akan jauh lebih baik.

5. Belajar Beladiri & Olahraga Bola Tangan

Olah raga bola tangan seperti volly maupun basket membuat tangan lebih aktif, Anda bisa mengekpresikan setiap kemarahan Anda pada bola tersebut. Selain itu, Anda bisa mencoba menjajal boxing gym, dengan begitu Anda bisa melampiaskan emosi Anda pada sasaran yang tepat, dan tentunya tidak merugikan diri Anda maupun orang lain.

6. Menata Rumah

Lakukan make over rumah Anda secara teratur untuk membuat perasaan Anda kembali lega, jika perlu ikuti fengshui Anda agar kegalauan dan emosi Anda dapat tersalurkan. Suasana rumah yang nyaman ikut mempengaruhi suasana hati agar lebih nyaman. Misalnya memindah posisi kursi di ruang tamu, posisi tempat tidur atau letak televisi dirumah Anda, dengan begitu Anda akan merasakan suasana baru.

7. Lakukan Fitnes

Lampiaskan rasa sakit hati Anda dengan latihan otot, pergi ke gym merupakan solusi terbaik. Selain fisik Anda semakin bugar, secara mental Anda juga akan jauh lebih tangguh. Lakukan treadmill untuk melatih otot kaki dan sit up untuk otot perut.

8. Membuat Tulisan

Untuk mengekspresikan diri Anda, tidak ada salahnya mencoba menulis, entah itu di blog pribadi maupun sebuah jurnal. Aktivitas menulis diyakini dapat menyehatkan mental dan fisik. Saat saya mengalami kekecewaan dan sakit hati, menulis di blog pribadi menjadi satu-satunya senjata penyelemat saya.

9. Menjadi Relawan

Menjadi seorang volunteer terutama terhadap sesuatu yang Anda senangi, atau mungkin membantu mereka yang tertimpa bencana akan membuat Anda menemukan perspektif baru dalam kehidupan. Anda akan melihat bahwa banyak orang yang hidupnya jauh lebih pahit ketimbang Anda, jadi dengan sendirinya Anda akan merasa berarti bagi orang lain. Secara tidak langsung Anda telah melihat kebawah dan merasakan empati pada orang lain.

10. Aromaterapi

Menghirup aroma wewangian atau lilin aromaterapi akan membuat perasaan Anda kembali nyaman. Atau bisa juga Anda menambahkan aroma parfum atau pewangi untuk pakaian Anda yang saat ini sudah banyak tersedia. Aktivitas ini banyak diyakini orang sebagai langkah awal dalam menenangkan perasaan yang sedang berkecamuk. Dibalik rasa sakit hati yang Anda rasakan, Anda akan menikmati aroma yang wangi, jadi sayang untuk dilewatkan.

11. Berdoa

Berdoa adalah cara kita berkomunikasi dengan Tuhan sang Pencipta. Doa meliputi ucapan syukur dan permohonan kepada Allah. Tidak ada yang lebih hebat selain berdoa, apapun masalah, rasa sakit hati atau galau itu semua merupakan cara agar kita semakin yakin bahwa Tuhan segalanya.

Itulah cara-cara menghilangkan rasa sakit hati dan kecewa yang mungkin saja saat ini sedang Anda alami. Ingatlah selalu bahwa semua hal diatas hanya sebagai anjuran, sumbernya ada pada hati Anda sendiri. Dan ingatlah selalu bahwa kunci hati Anda berada ditangan Anda dan yang bisa membukanya tentu Anda sendiri. Anda adalah seorang yang hebat, pasti sanggup melewati itu semua.

Semoga bermanfaat.


Penulis: Daniel Nagata
Lihat artikel menarik lainya dalam http://www.danzierg.com


No comments:

Post a Comment